Selasa, 26 April 2016

laporan praktikum kimia sifat asam dan basa


KIMIA

LAPORAN PRAKTIKUM

SIFAT ASAM DAN BASA














































Disusun oleh Kelompok 2



  • Devika Niandita Safitri            (05)
  • Fina Siliyya                             (11)
  • Iza Rizanti                                (14)
  • Nufi Azam Muttaqin                (23)
  • Sarah Febiana Kusuma            (31)
  • Saskia Niki Ulhaq                    (32)

    Kelas XI.3



    SMA NEGERI 1 BUMIAYU
    TAHUN PELAJARAN 2015/2016
    Sifat Asam dan Basa



  1. Tujuan
           Dalam kegiatan praktikum yang sudah kami laksanakan, kami mengharap mendapatkan tujuan sebagai berikut :

  1. Memahami larutan-larutan yang bersifat asam, netral atau basa.
  2. Memahami bahan-bahan alam yang dapat digunakan sebagai indikator asam-basa.


  1. Landasan Teori
           Asam dan basa merupakan dua senyawa kimia yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari. Asam basa dapat dibedakan dari rasanya, tetapi tidak disarankan (dilarang) untuk mencicipi asam atau basa yang ada di laboratorium. Oleh karena itudigunakanlah indikator asam-basa (senyawa khusus yang ditambahkan pada larutan dengan tujuan mengetahui kisaran PH), dengan syarat :

  1. Menunjukkan perubahan warna ketika direaksikan dengan larutan asam basa.
  2. Warna yang dihasilkan cukup konsisten.
  3. Stabil.
    Indikator pertama dengan menggunakan bahan buatan, yakni kertas lakmus dengan ketentuan sebagai berikut :

No
Indikatir
Larutan Asam
Larutan Basa
Larutan Netral
1
Lakmus Merah
Merah
Biru
Merah
2
Lakmus Biru
Merah
Biru
Biru

       Indicator kedua dengan menggunakan bahan alam. Berikut warna estrak kulit manggis dalam larutan asam, netral dan basa :

No
Warna Indikator
Sifat Larutan
1
Coklat Kemerahan
Asam
2
Ungu
Netral
3
Biru Kehitaman
Basa



  1. Alat dan Bahan
    Dalam kegiatan praktikum kali ini, kami menggunakan alat dan bahan sebagai berikut :

  1. Alat

    • Plat tetes
    • Pipet tetes
    • Lumping dan alu
    • Rak tabung reaksi
    • Gelas kimia

  1. Bahan

  • Larutan Amonia
  • Larutan Asam Sulfat
  • Larutan Asam Cuka
  • Larutan Amonium Klorida
  • Air Kapur
  • Larutan HCl
  • Larutan NaOH
  • Akuades
  • Kertas lakmus merah dan biru
  • Ekstrak bugenvil
  • Ekstrak kulit manggis
  • Ekstrak kunyit
  • Ekstrak jeruk


  1. Cara Kerja

  1. Letakkan potongan kecil kertas lakmus merah pada salah satu lekukan pelat tetes dan kertas lakmus biru pada lekukan yang lain, kemudian teteskan larutan Amonia pada kedua kertas lakmus tersebut dengan menggunakan pipet tetes. Amati yang terjadi.
  2. Ulangi langkah di atas menggunakan larutan lain yang sudah disediakan. Amati yang terjadi.
  3. Tumbuklah bunga Bugenvil (warna merah) sampai halus, kemudian tambahkan beberapa tetes air, ambil airnya.
  4. Letakkan larutan-larutan yang akan diuji pada tiap lekukan pelat tetes yang berbeda, pastikan tidak tercampur. Teteskan air bungan Bugenvil pada tiap larutan yang ada di pelat tetes. Amati yang terjadi.
  5. Lakukan langkah c dan d dengan menggunakan bahan lain yang disediakan (kulit manggis, kunyit, air jeruk).


  1. Tabel Pengamatan

  1. Perubahan warna kertas lakmus

No
Bahan
Kertas Lakmus
Sifat Larutan
Merah
Biru
Asam
Netral
Basa
1
Larutan Amonia
Biru
Biru
-           
-           
ΓΌ   
2
Larutan Asam Sulfat
Merah
Merah
ΓΌ   
-           
-           
3
Larutan Asam Cuka
Merah
Merah
ΓΌ   
-           
-           
4
Larutan Amonium Klorida
Merah
Merah
ΓΌ   
-           
-           
5
Air Kapur
Biru
Biru
-           
-           
ΓΌ   
6
Larutan HCl
Merah
Merah
ΓΌ   
-           
-           
7
Larutan NaOH
Biru
Biru
-           
-           
ΓΌ   
8
Akuades
Merah
Biru
-           
ΓΌ   
-           









  1. Perubahan warna dengan indicator bahan alam

No
Bahan
Warna Bahan Setelah Ditetesi Ekstrak
Bugenvil (merah)
Kulit Manggis (ungu)
Kunyit (Kuning)
Jeruk (kuning)
1
Larutan Amonia
Merah
Coklat
Merah
Bening
2
Larutan Asam Sulfat
Ungu
Merah
Kuning
Kuning
3
Larutan Asam Cuka
Merah
Merah
Kuning
Kuning
4
Larutan Amonium Klorida
Merah
Merah
Kuning
Bening
5
Air Kapur
Kuning
Hijau
Merah
Kuning
6
Larutan HCl
Ungu
Merah
Kuning
Bening
7
Larutan NaOH
Hijau Kuning
Kuning
Merah
Kuning tua
8
Akuades
Merah
Coklat Merah
Kuning
Bening





  1. Bahan Diskusi

  1. Air suling bersifat netral, cuka bersifat asam dan air kapur bersifat basa. Berdasarkan percobaan diatas, bagaimana cara mengenali sifat larutan?
    Jawab : Cara mengenali sifat larutan berdasarkan percobaan diatas adalah dengan menggunakan indikator, baik dengan indikator alami maupun indikator buatan yang memenuhi syarat.
  2. Dari pengujian ekstrak bungan bugenvil, kulit manggis, kunyit, dan air jeruk terhadap laruta-larutan, bahan alam apa saja yang dapat digunakan sebagai indikator asam dan basa?
    Jawab : Ekstrak Bunga Bugenvil, Ekstrak Kulit Manggis, Ekstrak Kunyit



  1. Kesimpulan
    Berdasarkan percobaan diatas, dapat disimpulkan bahwa larutan asam sulfat, asam cuka, amonium kloridadan larutan HCl bersifat asam; larutan ammonia, air kapur dan larutan NaOH bersifat basa; serta akuades bersifat netral.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar